Hubungan Pola Pemberian Makan dengan Status Gizi Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Purwokerto Timur II

Abstract

Status gizi bayi merupakan indikator sebagai pengukuran perkembangan dan pertumbuhan bayi. Balita yang kurang gizi dapat dengan mudah tertular penyakit karena daya tahan tubuhnya yang lemah. Upaya peningkatan status gizi balita dengan cara memastikan pola makan balita agar terpenuhinya kebutuhan gizi yang seimbang. Tujuan penelitian yaitu mengetahui hubungan pola makan dengan status gizi pada balita di wilayah kerja Puskesmas II Purwokerto Timur. Desain penelitian menggunakan penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah ibu balita di wilayah kerja Puskesmas II Purwokerto Timur sebanyak 90 responden dengan teknik proportional stratified random sampling. Instrumen penelitian dengan kuesioner CFQ yang mengukur TB dan BB. Analisis data menggunakan ujispearman rank. Hasil penelitian menunjukkan pola gizi bayi masuk kategori benar (72,2%) dan status gizi bayi sebagian besar masuk dalam kategori gizi baik/normal (73,3%). Hasil uji spearman rank p-value = 0,000 (p-value ). Kesimpulannya adalah ada hubungan pola makan dengan status gizi balita di wilayah kerja Puskesmas II Purwokerto Timur.