Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Waktu Pulih Spinal Anestesi pada Pasien Post Sectio Caesarea di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Agoesdjam Ketapang

  • Indra Juniardi Universitas Harapan Bangsa
  • Martyarini Budi Universitas Harapan Bangsa
  • Ikit Netra Wirakhmi
Keywords: IMT, Waktu pulih spinal anestesi

Abstract

Anestesi spinal adalah penyuntikan obat bius ke dalam ruang subaraknoid. Kecepatan waktu penyembuhan dari anestesi dipengaruhi oleh berat badan pasien, berat badan pasien diukur dengan strategi daftar massa tubuh (BMI). Penyembuhan pasien di bawah anestesi spinal dapat memanfaatkan skor bromage. Skor bromage bisa menjadi cara untuk mengevaluasi peningkatan perkembangan kaki setelah operasi dengan anestesi spinal. Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan indeks massa tubuh dengan waktu pulih spinal anestesi pada pasien post sectio caesarea di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Agoesdjam Ketapang. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan jenis observasional analitik dan desain menggunakan pendekatan cross sectional. Tehnik sampling dengan total sampling sebanyak 61 pasien. Data diambil dengan melihat rekam medis dan wawancara langsung pada pasien. Hasil uji statistik Spss diperoleh nilai p  value = 0,000 Dikarenakan nilai p  value ≤ 0,05,  sehingga Ho ditolak berarti ada  hubungan indeks massa tubuh dengan waktu pulih spinal anestesi pada pasien post sectio caesarea di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Agoesdjam Ketapang. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat hubungan indeks massa tubuh dengan waktu pulih spinal anestesi pada pasien post sectio caesarea di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Agoesdjam Ketapang.

Published
2022-12-28
How to Cite
Juniardi, I., Budi, M., & Wirakhmi, I. (2022). Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Waktu Pulih Spinal Anestesi pada Pasien Post Sectio Caesarea di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Agoesdjam Ketapang. Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 347-352. https://doi.org/https://doi.org/10.35960/snppkm.v2i1.1069