Hubungan Antara Jenis Kelamin dan Usia dengan Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi dengan Anestesi Spinal Di RS Khusus Bedah Jatiwinangun Purwokerto
Abstract
Setiap pasien memiliki pandangan yang berbeda terhadap tindakan pembedahan sehingga reksi yang timbul pada setiap pasien juga berbeda. Namun, kebanyakan pasien yang akan melakukan pembedahan mengalami kecemasan. Tingkat kecemasan tinggi lebih banyak dialami oleh responden dengan jenis kelamin perempuan, responden berusia lebih muda lebih rentan mengalami kecemasan. Tujuan pada penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara jenis kelamin dan usia dengan tingkat kecemasan pasien pre operasi dengan anestesi spinal di RS khusus bedah Jatiwinangun Purwokerto. Metode penlitian kuantitatif koleratif deskriptif, Desain cross sectional sampel sebanyak 44 responden. Penelitian ini memakai analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji lambda. Diperoleh hasil yang menyatakan antara jenis kelamin dengan tingkat kecemasan memiliki hubungan yang signifikan dengan nilai pvalue 0,007 nilai Rho 435 memiliki arti bahwa kekuatan hubungan sedang atau moderat. Antara usia dengan tingkat kecemasan memiliki hubungan dengan nilai pvalue 0,006 nilai Rho 423 yang berarti kekuatan hubungan sedang atau moderat. Untuk peneliti selanjutnya bisa meneliti pasien saat masih berada di ruang bangsal agar waktu penelitian relatif lebih banyak.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.