Hubungan Pemberian Propofol dan Tiopental dengan Perubahan Hemodinamik pada Pasien General Anestesi di RSU Kabupaten Tangerang

  • Ramlan Ramlan Universitas Harapan Bangsa
  • Wilis Sukmaningtyas
  • Madyo Maryoto
Keywords: Propofol, Tiopental, Hemodinamik, Hipotensi, Laju nadi

Abstract

Anestesi umum atau general anesthesia mempunyai tujuan agar dapat menghilangkan nyeri, membuat tidak sadar, dan menyebabkan amnesia yang bersifat reversibel dan dapat diprediksi. Propofol dapat menyebabkan stabilitas hemodinamik diantaranya hipotensi. Tiopental pada pemberian cepat dapat menyebabkan apneu dan hipotensi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan pemberian propofol dan tiopental dengan perubahan hemodinamik pada pasien general anestesi di OK (Kamar Operasi) Cito RSU Kabupaten Tangerang. Desain penelitian, deskriptif korelational dengan pendekatan cross sectional. Tekhnik sampling dengan total sampling 72 pasien. Data diambil dengan pengukuran tekanan darah dan laju nadi sebelum dan sesudah 3 menit induksi anestesi. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat hubungan induksi propofol dan tiopental terhadap perubahan hemodinamik pada pasien general anestesi dengan nilai p value sistolik =0.349 dan p value laju nadi = 0.453. Hal ini kemungkinan disebabkan perbedaan perlakuan seperti dosis dan kecepatan pemberian obat serta rentang waktu observasi.

Published
2022-12-28
How to Cite
Ramlan, R., Sukmaningtyas, W., & Maryoto, M. (2022). Hubungan Pemberian Propofol dan Tiopental dengan Perubahan Hemodinamik pada Pasien General Anestesi di RSU Kabupaten Tangerang. Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 353-358. https://doi.org/https://doi.org/10.35960/snppkm.v2i1.1121