Upaya Pencegahan stunting Melalui Edukasi Sari Kacang Hijau Dan Stunting Pada Balita Usia 1-5 Tahun D iwilayah Puskesmas Mandiraja 1 Kabupaten Banjarnegara
Abstract
ABSTRAK
Prefalensi stunting di Jawa Tengah adalah (20,8%) dan di Kabupaten Banjarnegara (22,2%) ini merupakan angka yang tinggi. Stunting merupakan masalah gizi kronis yang umum terjadi di Indonesia. Salah satu upaya pencegahan stunting adalah dengan pemberian sari kacang hijau kepada balita usia 1-5 tahun, sari kacang hijau dipilih sebagai intervensi non-farmakologis karena kandungan proteinya yang tinggi, peting untuk pertumbuhan dan perkembangan balita. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan orang tua mengenai stunting dan upaya pencegahanya. Pengabdian kepada masyarakat dilakukan dengan metode ceramah dilanjutkan dengan tanya jawab serta menggunakan leaflet lalu menilai pengetahuan orang tua dengan mengisi kuesioner. Peserta PKM adalah 10 orang tua yang memiliki balita. Orang tua balita diberi edukasi mengenai sari kacang hijau dan stunting, evaluasi pengetahuan, pretest dan posttest. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar usia orang tua berkisar 20-30 tahun yaitu sebanyak 6 (60%). Usia anak 12-24 bulan 4 (40%), 25-36 bulan 1 (10%), 37-48 bulan 4 (40%) dan 49-60 bulan 1 (10%). Pendidikan terakhir orang tua didapat sebanyak 20% SD, 40% SMP, dan 40% SMA/SMK. Hasil dari edukasi stunting dan sari kacang hijau sebanyak 10 dari 10 orang tua berpengetahuan kurang dan setelah diberi edukasi mengenai stunting dan sari kacang hijau pengetahuan orang tua meningkat menjadi sangat baik. Kesimpulanya edukasi dengan metode ceramah dan tanya jawab disertai menggunakan media seperti leaflet efektif untuk meningkatkan pengetahuan.
References
Al Faiqoh, S. S. (2022). Peran Kader Posyandu dalam Pemantauan Status Gizi Balita: Literature Review. Journal of Health Education and Literacy, 5(1), 19–25. https://doi.org/10.31605/j-healt.v5i1.1573
Anatarias.S.B.S., Hipni, R., Rusmilawaty., & Efi Kristiana4. (2024). Hubungan Pengetahuan dan Paritas Dengan Kejadian Stunting Pada Balilta Umur 1-3 Tahun Di Wilayah Kerja Puskesmas Batulicin Tahun 2024. Integrative Perspectives of Social and Science Journal (IPSSJ). ipssj.com ippsj2024@gmail.com E-ISSN: 3064-4011
Aryastami, N. K. (2017). Kajian Kebijakan dan Penanggulangan Masalah Gizi Stunting di Indonesia. Buletin Penelitian Kesehatan, 45(4), 233–240. https://doi.org/10.22435/bpk.v45i4.7465.233-240
Berlina, L., Sawitri, H., Ilmu Kesehatan Masyarakat, B., Kedokteran, F., Malikussaleh, U., Ilmu Kesehatan Anak, B., Jend Ahmad Yani Km, J., Harapan Kota Parepare, L., Selatan, S., & Ilmiah, J. (2024). Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pengetahuan Ibu Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Monggeudong Kota Lhokseumawe The Relationship between Mother’s Educational Level and Knowledge with Stunting Incidence in Todd. Jurnal Ilmiah MANUSIA DAN KESEHATAN, 7(April 2022), 161–170.
Choliq, I., Nasrullah, D., & Mundakir, M. (2020). Pencegahan Stunting di Medokan Semampir Surabaya Melalui Modifikasi Makanan Pada Anak. Humanism : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1). https://doi.org/10.30651/hm.v1i1.4544
Christina, C., Gunawan, G., Sultanea, R., Lestari, D., Azizah, U., Haniifah, H., Yulatifah, T., Fatimah, R., Muzaki, A., Munir, M., & Farhan, M. M. (2022). Pola Asuh Orangtua Dan Kurangnya Gizi Anak Penyebab Stunting Di Desa Karangduwur, Kalikajar, Wonosobo. Jurnal Pengabdian Masyarakat Madani (JPMM), 2(2), 188–195. https://doi.org/10.51805/jpmm.v2i2.88
Diyanah, Dewita, SST., M.Keb., Baiq Dika Fatmasari, S.ST., M.Keb, Zumrotul Ula, S.ST., M.Kes., Tri Puspa Kusumaningsih, S.ST., M.Kes., Sri Emilda, SKM., M.Kes., Irne Wida Desiyanti., SST., M.Kes., M.Keb., & Fitri Hijri Khana, S.Tr.Keb., M.Keb. (2024). Buku Ajar Komunitas Kebidanan.
Muhammad Raihan Faidlila, M, R., Pangestutia, D., Panea, A, H., & Dibaa,F., (2025). Hubungan Usia, Antenatal Care, Status Gizi Ibu Hamil Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Wilayah Puskesmas Petaling, Kabupaten Bangka. Jurnal Kedokteran Ibnu Nafis. Volume 14 No.1 Juni Tahun 2025. ISSN 2252-6870 (Print) | ISSN 2613-9359 (Online). Online: https://jurnal.fk.uisu.ac.id/index.php/ibnunafis
Kementrian Kesehatan. (2018, January 25). Pemantauan Status Gizi. [gview file=”http://sehatnegeriku.kemkes.go.id/wp-content/uploads/2018/01/Buku-Saku-Nasional-PSG-2017-Cetak-1.pdf”]
Kalsum U, Islakhiyah. (2022). Status Gizi Prahamil Ibu Sebagai Faktor Dominan Kejadian Stunting Pada Balita (24-59 Bulan) Di Kabupaten Kerinci. J Ilm Permas J Ilm STIKES Kendal. 2022;11 No 1(Januari):1-8.
Laela, N., Sukarta, A., & Nurbaya, S. (2023). Pemberian Pmt Dengan Bahan Lokal Pada Balita Dengan Masalah Gizi Di Kabupaten Enrekang. Community Development Journal.
Nurmaya. (2024). SEHAT ITU ASIK:Kajian Kesehatan dalam Berbagai Aspek. https://books.google.co.id/books?id=m_0hEQAAQBAJ&newbks=0&dq=kandungan++kacang+hijau&source=gbs_navlinks_s
Putri, R. A., Sulastri, S., & Apsari, N. C. (2023). Pemanfaatan Potensi Lokal Dalam Upaya Pencegahan Stunting. ijd-demos, 5(1). https://doi.org/10.37950/ijd.v5i1.394
Rachman, R. Y., Nanda, S. A., Larassasti, N. P. A., Rachsanzani, M., & Amalia, R. (2021). Hubungan Pendidikan Orang Tua Terhadap Risiko Stunting Pada Balita: A SYSTEMATIC REVIEW. Jurnal Kesehatan Tambusai, 2(2), 61–70. https://doi.org/10.31004/jkt.v2i2.1790
Rahmawati, A., Nurmawati, T., & Permata Sari, L. (2019). Faktor yang Berhubungan dengan Pengetahuan Orang Tua tentang Stunting pada Balita. Jurnal Ners dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 6(3), 389–395. https://doi.org/10.26699/jnk.v6i3.ART.p389-395
Ramadhiani, A. R. (2023). Pengaruh Pemberian Edukasi Terhadap Pengetahuan Masyarakat Tentang Dagusibu (Dapatkan, Gunakan, Simpan Dan Buang) Obat Di Desa Kerujon. Majalah Farmaseutik, 19(1), 48. https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v19i1.73424
Simma, A. A., Majid, R. M., & Sety, L. O. M. (2023). Pengaruh Penggunaan Media Leaflet Dan Audio Visual Terhadap Peningkatan Pengetahuan, Sikap Pemilihan Jajanan Sehat Pada Siswa Sdn Di Kota Kendari Tahun 2023. Jurnal Wawasan Promosi Kesehatan,4(2). https://doi.org/10.37887/jwins.v4i2.43212
Suminar, R. T. L., SKM, M. Kes. (2024). Profil Kesehatan Jawa Tengah Tahun 2023.
Tadale, D. L., Ramadhan, K., & Nurfatimah, N. (2020). Peningkatan Pengetahuan Ibu Balita Terkait Gizi Seimbang Balita untuk Mencegah Stunting Melalui Penyuluhan. Community Empowerment, 6(1), 48–53. https://doi.org/10.31603/ce.4379
Tjahjono Tri. (n.d.). Panduan Praktis Membuat Menu Kacang Hijau di Rumah. https://www.google.co.id/books/edition/Panduan_Praktis_Membuat_Menu_Kacang_Hija/RIMMEQAAQBAJ?hl=en&gbpv=1&dq=pengertian+kacang+hijau&pg=PP6&printsec=frontcover
Wanimbo E, Wartiningsih M. Hubungan Karakteristik Ibu Dengan Kejadian Stunting Baduta (7-24 Bulan) Relationship Between Maternal Characteristics With Children (7-24 Months) Stunting Incident. J Manag Kesehat. 2020;6(1):83-93.
World Health Organization. (2020). Coronavirus confirmed as pandemic by World Health Organization. Retrieved from https://www.bbc.com/news/world-51839944.
Wardani, L., Wiguna, R. I., Pa’ni, D. M. Q., Haerani, B., & Apriani, L. A. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu dengan Kejadian Stunting pada Balita Usia 24-59 Bulan. Jurnal Kesehatan Qamarul Huda, 10(2), 190–195. https://doi.org/10.37824/jkqh.v10i2.2022.397

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.









