Hubungan Pendidikan dengan Tingkat Kognitif Lansia Hipertensi

  • Diana Rindriani universitas harapan bangsa
  • Noor Rochmah Ida ayu Trisno putri Universitas harapan bangsa
  • Madyo Maryoto Universitas harapan bangsa
  • Arni Nur Rahmawati
Keywords: Fungsi Kognitif, Lansia, Hipertensi

Abstract

Masalah kesehatan yang sering terjadi pada lansia adalah hipertensi. Masalah ini terjadi karena adanya perubahan alami dari jantung, pembuluh darah, kadar hormon yang diakibatkan dari proses menua. Hipertensi yang tidak teratasi dengan tepat dapat menyebabkan komplikasi di sistem saraf pusat sehingga fungsi kognitif menurun. Perubahan fungsi koginitif lansia dapat berlangsung dari tahap ringan hingga berat seperti demensia. Tujuan penelitian untuk mengetahui fungsi kognitif lansia dengan hipertensi di Puskesmas Purwokerto Selatan. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian merupakan lansia yang mengalami tekanan darah tinggi sebanyak 64 lansia dengan teknik consecutive sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner Mini Mental Status Examination (MMSE). Analisis data yang digunakan adalag distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik lansia sebagian besar responden memiliki usia lanjut usia (60-74 tahun), jenis kelamin perempuan, tingkat pendidikan dasar (SD-SMP), tidak bekerja, lama mengalami hipertensi > 5 tahun, tidak memiliki riwayat penyakit lain dan status tinggal bersama istri/suami. Tekanan darah pada lansia dengan hipertensi dalam kategori hipertensi stadium III. Fungsi kognitif lansia dengan hipertensi sebagian besar memiliki gangguan fungsi kognitif tingkat berat.

Published
2021-11-21
How to Cite
Rindriani, D., Trisno putri, N. R., Maryoto, M., & Rahmawati, A. (2021). Hubungan Pendidikan dengan Tingkat Kognitif Lansia Hipertensi. Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 832-839. Retrieved from https://prosiding.uhb.ac.id/index.php/SNPPKM/article/view/748