Hubungan Pola Makan dengan Kejadian Gastritis pada Remaja di SMA N 1 Paguyangan
Abstract
Pembangunan kesehatan pada saat ini dihadapkan pada dua masalah yaitu masalah penyakit menular dan penyakit tidak menular. Penyakit tidak menular kebanyakan disebabkan oleh gaya hidup modernisasi dan globalisasi salah satu nya penyakit gastritis Gastritis atau maag adalah proses peradangan pada lambung yang terjadi karena pola makan yang tidak sehat, seperti makan yang tidak teratur, terlalu banyak minum berkafein dan makan–makanan pedas. Tujuan penelitian ini untukmengetahuihubungan pola makan dengan kejadian gastritis pada remaja di SMA N 1 Paguyangan. Penelitian ini adalah deskriptif denganpendekatan Cross sectional. Perhitungan sampel menggunakan rumus Slovin sehingga didapatkan hasil responden sebanyak 34 responden. Penelitian ini menggunkan kuesioner google form. Hasil data didapatkan bahwa sebagian besar karakteristikperempuan sebanyak 27 responden (79%), usia 17 tahun sebanyak 18 responden (53%, pola makan yang kurang sebanyak 19 responden (55.9%). Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara pola makan dengan kejadian gastritis pada remaja.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.