Analisis Faktor Tingkat Pengetahuan dan Pola Makan terhadap Nyeri Berulang pada Lansia Penderita Rheumatoid Arthritis di Desa Kedungwuluh Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga
Abstract
Rheumathoid Arthritis merupakan gangguan peradangan kronis autoimun atau respon autoimun, dimana imun seseorang bisa terganggu dan turun yang menyebabkan hancurnya organ sendi dan lapisan pada sinovial, terutama pada tangan, kaki dan lutut. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor pola makan dan tingkat pengetahuan penderita rheumatoid arthritis pada lansia di Desa Kedungwuluh Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Sampel yang digunakan berjumlah 33 sampel diambil dengan teknik accidental sampling. instrumen penelitian yang digunakan yaitu kuesioner. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat (distribusi frekuensi) dan analisis bivariat (uji rank spearman correlation). Hasil uji statistik membuktikan tingkat pengetahuan dan pola makan berpengaruh secara signifikan terhadap terjadinya nyeri berulang pada lansia penderita rheumatoid arthritis di desa Kedungwuluh Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga dengan nilai koefisien korelasi > 0.478 dan nilai p-value < 0.05.
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.