Pengaruh Teknik Relaksasi Benson terhadap Penurunan Skala Nyeri pada Pasien Post Sectio Caesarea di RSUD Ajibarang Kabupaten Banyumas
Abstract
Sectio caesarea adalah pengeluaran kehamilan melalui sayatan yang merobek perut ibu (laparotomi) dan rahim (laparotomi) untuk tujuan melahirkan satu atau lebih anak. Apabila nyeri pada pasien post sesar tidak ditangani maka akan menimbulkan reaksi fisik dan psikis pada ibu nifas, sehingga perlu dicari cara untuk mengontrol nyeri tersebut, diantaranya dengan terapi dengan teknik relaksasi benson. Metode: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh teknik relaksasi benson terhadap penurunan skala nyeri pada pasien post sectio caesarea di RSUD Ajibarang Kabupaten Banyumas. Penelitian ini menggunakan metode pre-experiment dengan desain one group pre and post test. Sampel yang digunakan adalah 18 responden post sectio caesarea hari ke 0 di RSUD Ajibarang Kabupaten Banyumas. Instrumen dalam penelitian ini adalah lembar observasi dengan alat ukur Numeric Rating Scale (NRS) yang berisi format penilaian skala nyeri dengan skor 0-10 yang akan diamati. Data dalam penelitian ini dianalisis dengan menggunakan uji t berpasangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nyeri yang dirasakan oleh pasien post sectio caesarea di RSUD Ajibarang Kabupaten Banyumas setelah dilakukan teknik relaksasi benson menunjukkan penurunan skala nyeri dari nyeri berat menjadi nyeri sedang yang ditunjukkan dengan penurunan nilai retata dari 7,17 turun ke 5,28. Hasil uji T menunjukkan bahwa p value 0,006 < 0,05. Kesimpulan: ada pengaruh penurunan skala nyeri yang signifikan pada responden post sectio caesarea di RSUD Ajibarang Kabupaten Banyumas dengan diberikannya relaksasi benson.
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.