Asuhan Keperawatan Gangguan Hipertermia pada An. A dengan Kejang Demam Kompleks di Ruang Anggrek RSUD dr. R Goeteng Taroenadibrata Purbalingga
Abstract
Kejang demam merupakan gangguan neurologis akut yang sering ditemukan pada anak-anak. Kejadian kejang demam terutama pada anak umur 4 sampai 6 tahun. Tipe kejang yang sering ditemukan pada usia anak ialah kejang demam. Pada anak antara usia 6 bulan sampai 5 angka kejadian kejang demam mencapai 2-5%. Masalah yang terjadi pada pasien kejang demam seperti risiko cedera, kecemasan, ketidakefektifan pola nafas, hipertemia. Tujuan penelitian yaitu memberikan gambaran asuhan keperawatan gangguan hipertemia pada An. A dengan Kejang Demam Kompleks di ruang Anggrek RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. Metode penelitian ini menggunakan desain studi kasus deskriptif. Pada studi kasus ini yang menjadi subjek adalah An. A dengan masalah kejang demam kompleks di ruang Anggrek RSUD dr. R Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. Hasil menunjukan bahwa penulis membuat perencanaan asuhan keperawatan pada An. A yang mencakup NIC Perawatan Demam (3740) dan Kontrol Infeksi (6540). Evaluasi setelah melakukan Tindakan yang sesuai dengan rencana, dilakukan evaluasi untuk mengetahui dan memantau perkembangan dan menilai seberapa tingkat keberhasilan dari tindakan keperawatan yang telah dilakukan pada An. A. Evaluasi yang dilakukan selama 3 hari gangguan hipertermia berhubungan dengan penyakit sudah teratasi.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.